Sabtu, 10 Desember 2016

Filosofi Bunga Lotus

Bunga Lotus, walaupun dia hidup di lingkungan yang kotor. Akan tetapi dia tetap akan hidup dengan anggun disana, walaupun lingkungannya yang kotor ingin merusaknya, dan bahkan dia lah yang telah menentukan kualitas hidupnya. Mau disepertikan apa dia nantinya. Dengan kondisi yang seperti itu, sedemikian kotornya, orang-orang akan menggangapnya sebagai yang tidak berharga dan kotor. yang tidak pantas untuk diraih karena demikian kotornya tempat hidupnya. Tapi bunga Lotus mempunyai kelopak yang sangat indah dan bersih, berbeda jauh dengan lingkungan tempat dia hidup yang sangat kotor. Bunga yang hidup di atas air yang tenang dan kotor, dimana banyak serangga dan sumber penyakit yang hidup. Daunnya yang besar terapung diatas air dan dijadikannya tempat berteduh dan pijakan kodok saat berada di air. Tapi, Bunga Lotus tampil dengan elegannya dengan keindahan yang sangat menawan bak putri mahkota yang semua orang inggin menyentuhnya. Dia hidup dengan keindahan dan kebersihan tanpa terpengaruh dengan lingkungan habitatnya yang kotor. Betapapun kotornya tempat dia tinggal, dia tidak terpengaruh oleh lingkungannya yang kotor, tetap terjaga dengan baik. Bahkan lingkungannya yang ingin merusak dirinya, bunga teratai tetap tumbuh dengan indahnya tanpa merusak lingkungnnya.
 
"Manusia diciptakan oleh Tuhan dengan berjuta keindahannya, indah hatinya, indah parasnya. "Jadilaih hidup seperti bunga Lotus. Walaupun tinggal ditempat yang berlumpur, kotor, dia tetap dapat mempertahankan keindahan, dan bahkan dia tetap bertahan walaupun lingkungannnya ingin merusaknya, dia tidak merusak lingkunggannya dan tetap tumbuh anggun dan cantiknya di lingkungan yang berlumpur". Sama seperti halnya manusia Manusia yang dilahirkan dengan keindahan dan kesempurnaan haruslah dapat menjaga lingkungannya hudpunya dan tidak merusak tempat hidupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar